CSR JILID 2 - SALAH SATU CARA PENUHI GIZI DAN CEGAH STUNTING

Di Post Oleh Admin | 10 Feb 2020

---

(Disdikbud_Tala)Bajuin --- Aksi lanjutan program kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) pemberian bantuan telur oleh PT Malindo Feedmill Tbk melalui  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanah Laut, di aula UPTD TK Negeri Pembina Bajuin. Jumat (07/02/2020).

Pada kesempatan acara ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Peternakan dan kesehatan hewan Kabupaten Tanah Laut, Camat Bajuin, kepala PUSKESMAS Kecamatan bajuin, Kepala sekolah dan dewan guru serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanah Laut, Abdillah, M.Pd memberikan apresiasi dan harapan agar kegiatan ini terus berkesinambungan. Beliau sangat menekankan akan pentingnya masalah pencegahan stunting yang menjadi tujuan utama dari kegiatan ini.

Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama, umumnya karena asupan makan yang tidak sesuai kebutuhan gizi. Stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun. Menurut UNICEF, stunting didefinisikan sebagai persentase anak-anak usia 0 sampai 59 bulan, dengan tinggi di bawah minus (stunting sedang dan berat) dan minus tiga (stunting kronis) diukur dari standar pertumbuhan anak keluaran WHO. 

Selain pertumbuhan terhambat, stunting juga dikaitkan dengan perkembangan otak yang tidak maksimal, yang menyebabkan kemampuan mental dan belajar yang kurang, serta prestasi sekolah yang buruk.

Di sisi lain, daya beli masyarakat yang belum cukup kuat. Konsumsi protein hewani juga belum menjadi prioritas bagi masyarakat Indonesia. Hal ini karena anggapan bahwa protein hewani adalah makanan yang mahal, sementara masyarakat sebenarnya dapat memperoleh protein hewani yang terjangkau, yaitu telur ayam. Telur sangat baik sebagai sumber protein hewani, mengandung asam lemak tidak jenuh, vitamin, dan mineral. Kandungan protein telur selalu menjadi acuan ahli nutrisi karena protein telur dapat diserap tubuh hampir 100 persen.

Dalam acara pemberian bantuan telur ini, di iringi tampilan-tampilan dari anak-anak TK Az zahra Bajuin dan UPTD TK Negeri Bajuin, tentunya menambah semarak kegiatan untuk anak didik dari seluruh jenjang mulai dari TK sampai Sekolah Dasar. Adapun Kecamatan-kecamatan yang mendapat bantuan jilid II meliputi kecamatan Bajuin, Tambang Ulang, Panyipatan, Batu Ampar dan Takisung.

Terkait kebermanfaatan acara ini, senada dengan apa yang diutarakan Kepala Disdikbud, para guru dan pengawas sangat mendukung program ini dan antusias. Saat ditemui tim disdikbud news, salah seorang pengawas TK kecamatan Bajuin, Sih Lumintu Rahayu, M.Pd  menyampaikan tanggapannya bahwa dengan adanya kegiatan seperti ini, anak-anak akan semakin sehat karena begitu diperhatikan dan sangat dipedulikan oleh semua pihak. (GA)

---

---

---

---